Jumat, 23 Maret 2018

Kisah Perjuangan Tanaman Bunga Matahariku

Hai sahabat blogger sepermainan~
Kali ini Lianty pengen cerita tentang tanaman kesayangan Lianty nih. Hehehehe... Kemarin kan ceritanya tentang tanaman ayah Lianty, sekarang gantian. Tanaman Lianty juga punya cerita =D

Belakangan ini pemandangan di depan rumah Lianty terasa lebih menyedapkan mata semenjak tumbuhnya bunga matahari di sana. Bibit bunga matahari ini adalah pemberian teman Lianty, Nurul.
Lianty antusias banget buat nanamnya >< Soalnya... Di rumah Lianty jarang banget ada pokok bunga, yang ada hanya tanaman hias yang berdaun lebat aja :3

Lianty dan ayah Lianty pun menebar benih-benih kuaci ini di depan rumah sambil komat kamit "hidup ya... Hidup ya..." =v

Setelah sekian hari, tumbuhlah kecambah yang imut-imut ><
Horeeee....

Makin besar dan makin besar.

Tapi sayang sekali...
Beberapa bakal pokok bunga matahari ini harus rela mati karena direndam air (dibaca banjir). Hanya beberapa pokok saja yang bertahan, itupun daunnya menguning.

Eh... Tapi siapa sangka, ternyata yang berdaun kuning tetap berusaha hidup dan membesar. Terharu aku tuh... T^T
Daunnya pun berubah menjadi hijau segar lagi >_<


Akhirnya mereka tiba di fase yang paling tidak mengenakkan. Lianty gak tahu kenapa, tapi saat ini pokok bunga matahari Lianty terancam mati karena diserang ulat bulu. Padahal sebelumnya gak ada tuh...


Ayah Lianty dengan rajinnya mempatroli ulat bulu-ulat bulu itu untuk disingkirkan dari pokok bunga matahari. Bahkan beberapa ulat harus rela mati tragis dilindes kendaraan di tengah jalan. Hueee....

Setelah sekian lama menanti, akhirnya muncul si bakal bunga berkejaran dengan pokok-pokok lainnya.


Sringgg... Ia pun mekar menjadi bunga matahari yang cantekkkk *_*


Perjuangan tidak hanya sampai di situ. Lianty beritahu detail tempat Lianty dan ayah Lianty menanam bunga-bunga ini.
Tempat kami menanam pokok bunga matahari ini adalah di depan rumah, tepatnya di pinggir jalan. So pasti kita tahu bagaimana nasib bunga yang tumbuh di pinggir jalan. Rasanya sedih banget ngeliat bunga-bunganya hilang sebelum tua. Bahkan satu pokok harus rela mati karena kegratilan tangan seseorang.

Kami tahu kalau ini hal yang maklum untuk tanaman menarik yang tumbuh di pinggir jalan. Tapi masa mereka sampai teganya mengorbankan satu pohon yang sedang berbunga lebat mati begitu aja karena ulah tangan kasar mereka? Mungkin mereka tega karena ini bukan hasil kerja keras mereka, tapi tetap saja perlakuan mereka adalah kejahatan. Bukan pada Lianty atau ayah Lianty. Kejahatan terhadap tanaman, makhluk ciptaan tuhan. Dan kejahatan adalah dosa. Secara tidak sadar mereka sudah menambah dosa.

It's okay kalian merusak hasil jerih payah kami. Toh memang salah kami menanamnya dipinggir jalan. Tapi dosa kalian tanggung sendiri.
Lagi pula beberapa pokok sudah kami pindahkan ke belakang rumah sebelum berbunga. Jadi kami masih punya pokok yang akan menghasilkan benih baru tanpa harus diganggu kalian, orang yang tidak bertanggung jawab.


Dari cerita Lianty ini, ada 2 pesan untuk sahabat blogger yang harus sahabat blogger ingat.
Yang pertama, jangan merusak tanaman (terutama tanaman yang di tanam orang), karena perilaku itu akan menyakitkan hati orang yang menanamnya.
Kedua, merusak tanaman hanya untuk kesenangan pribadi hanya akan menambah dosa.

Marilah kita menjadi seseorang yang lebih sayang tanaman karena tanaman juga ciptaan tuhan =))

Salam manis,

-Lianty Putri-


4 komentar:

  1. Emosi malahan aku jadinya wkw, kesel juga tuh kadang bunga didepan rumah aku daunnya dirobek robek :((

    BalasHapus
    Balasan
    1. kayanya memang udah takdir setiap bunga yang tumbuh di depan rumah deh ya dek T^T

      Hapus
  2. nasibnya sama kayak bunga pukul empat yang dulu ku tanam di depan rumah -__- . Rusak karena tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wihhhh bunga pukul empat ><
      Dari dulu kakak pengen banget nanam bunga itu... Tapi ndak ada yang punya bibitnya di sini.

      Iya nih... Duh... Geram deh ngeliat orang-orang yang dengan mudahnya merusak tanaman kita T^T

      Hapus

Thank you for leaving a comment ^^